CARI PTK DISINI

Senin, 31 Oktober 2011

PENGGUNAAN PENDEKATAN KUIS TIM UNTUK MENINGKATKAN TANGGUNG JAWAB INDIVIDU DALAM KELOMPOK BELAJAR SISWA AKUNTANSI-1 DI SMKN ( PTK 157 )

PENGGUNAAN PENDEKATAN KUIS TIM UNTUK MENINGKATKAN TANGGUNG JAWAB INDIVIDU DALAM KELOMPOK BELAJAR SISWA AKUNTANSI-1 DI SMKN ( PTK 157 )

Pengembangan diri melalui pembelajaran aktif dengan penggunaan pendekatan Kuis tim ini lebih memusatkan pada keragaman kegiatan siswa dalam kelompok belajar yang dinamis, mulai dari pemahaman konsep materi pembelajaran, membuat pertanyaan merancang kegiatan kelompok, pembagian tugas anggota kelompok, merencanakan presentasi sampai pada pemberian penghargaan berupa score dan penobatan kelompok terbaik pada setiap sesi. Oleh sebab itu , penggunaan model pembelajaran aktif dengan pendekatan kuis tim ini diharapkan dapat mengatasi masalah masalah pengembangan diri ,utamanya masalah tanggung jawab siswa dalam hubungannya dengan kelompok belajarnya. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan tanggung jawab individu dalam penyelesaian tugas –tugas belajarnya secara kelompok , dalam rangka proses pengembangan diri.

Subyek penelitian ini adalah siswa kelas III Akuntansi – 1 SMK Negeri 2 Buduran Sidoarjo Tahun Pelajaran 2006 – 2007.Penelitian Tindakan Kelas ini dirancang dalam 2 Siklus, masing-masing siklus terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Rencana tindakan beserta instrumen penelitian ( SAP, bahan ajar,lembar observasi,dan angket ) disiapkan oleh peneliti. Dalam pelaksanaan tindakan di kelas peneliti bertindak sebagai guru pembimbing sekaligus pengamat. Hasil tindakan dalam suatu siklus yang berupa keaktifan siswa, serta kemajuan – kemajuan aspek kepribadian dan pengembangan diri siswa, dievaluasi sebagai bahan pertimbangan dalam merencanakan tindakan dalam siklus berikutnya. Materi yang digunakan sebagai obyek penelitian adalah model pembelajaran aktif kuis tim dan implementasinya.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran aktif dengan pendekatan Kuis Tim dapat meningkatkan tanggung jawab individu dalam kelompok belajar. Peningkatan tanggungjawab tersebut dapat diketahui dari makin aktifnya siswa dalam menyelesaikan tugas-tugas dalam kelompok, menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul dalam presentasi kelompok, semangat bersaing secara sehat dalam kelompok dan membangun kekompakan kelompok. Model pembelajaran melalui pendekatan ini mendapat respon positif dari seluruh siswa dengan idikator hasil analisa angket pada akhir sesi, dan meningkatnya penyelesaian tugas-tugas dan unjuk kerja.

DOWNLOAD FILE LENGKAP PTK

0 komentar:

Posting Komentar