CARI PTK DISINI

Senin, 31 Oktober 2011

PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONSEP BANGUN RUANG PADA SISWA KELAS IX ( PTK 140 )

Penggunaan alat peraga dalam pembelajaran matematika dimaksudkan agar kegiatan belajar yang berlangsung selama ini mampu menghasilkan proses pembelajaran yang berkualiatas dan menghasilkan siswa menguasai materi secara optimal.

Guru selama ini lebih mengutamakan kegiatan pembelajaran yang berorientasi kognitif, dan sering meninggalkan peran lain seperti afektif maupun perkembangan psikomotor siswa, sehingga perubahan kedewasaan siswa setelah mengikuti rangkaian pembelajaran menjadi kurang maksimal.

Proses belajar, adalah usaha pendewasaan siswa yang dilakukan dengan membekali siswa dengan berbagai ilmu pengetahuan, keterampilan sehingga dengan pengetahuan dan keterampilan tersebut, siswa dapat sukses menjalani kehidupannya, baik dimasa sekarang maupun di masa yang akan datang.

Kegiatan belajar yang sesuai dengan perkembangan dan perubahan paradigma pendidikan, adalah kegiatan belajar yang mampu mensinergikan ranah kognitif, afektif dan psikomotor secara bersamaan, selanjutnya kegiatan belajar tidak hanya menempatkan siswa sebagai objek yang harus mengikuti seluruh keinginan guru, tetapi kegiatan belajar yang mampu mendukung perubahan adalah kegiatan belajar yang membuka dialog dan komunikasi aktif antara siswa dan guru.

Kegiatan pembelajaran sedemikian dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai sumber belajar yang ada di sekitar kehidupan siswa, dan ada di lingkungan sekolah, selanjutnya alat peraga yang ada akan lebih bermakna jika berhubungan langsung dengan kehidupan sehari-hari. Bahkan pelaksanaan pembelajaran juga dapat dilakukan dengan menggunakan alat peraga visual atau gambar.

Matematika adalah bidang studi yang diajarkan sejak siswa berada di sekolah dasar, bahkan mulai diperkenalkan pada siswa taman kanak-kanak, hal ini dimaksudkan agar siswa tidak merasa asing dengan materi ajar matematika dan mampu menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari.

Harapan tersebut, tidak terlalu berlebihan, karena matematika banyak berkaitan dengan kehidupan sehari-hari, khususnya untuk benda tiga dimensi atau dikenal dengan bangun ruang, dalam mengajarkan bangun ruang seperti kubus, balok, tabung, bola, prisma, limas dan sebagainya, dapat dilakukan dengan alat peraga, dengan menggunakan benda konkrit yang ada di sekitar kehidupan siswa, maupun dengan menggunakan lat peraga dalam bentuk gambar (visual)..

Tentunya penggunaan alat peraga akan memberi banyak keuntungan kepada siswa, karena siswa dapat memahami dengan baik konsep dan karakteristik materi yang disampaikan, selanjutnya guru akan menjadi lebih kreatif dalam menggunakan dan memilih alat peraga yang sesuai dengan materi ajar yang akan disampaikan, sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan minat belajar, kreativitas dan hasil belajar siswa.

DOWNLOAD FILE LENGKAP PTK

0 komentar:

Posting Komentar