Senin, 16 November 2015
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Rotating Trio Exchange untuk Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas VIII SMP Neger
enis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan subyek siswa
kelas VIII C dengan jumlah siswa 36. Penelitian ini dilaksanakan
dengan dua siklus, dengan tiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu
perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Berdasarkan hasil
penelitian tindakan kelas dengan penerapan model pembelajaran kooperatif
tipe Rotating Trio Exchange dapat meningkatkan minat dan hasil belajar
siswa. Minat belajar mengalami peningkatan pada pra siklus, siklus1, dan
siklus2. Terdapat 19,44% dengan kriteria kurang baik, 72,22%kriteria
baik serta 8,33% sangat baik. Pembelajaran Siklus 1 yang dilaksanakan
dengan mengunakan model Rotating Trio Exchange dapat dikatehui minat
belajar siswa 13,89% dengan kriteria kurang baik, 69,44% baik serta
16,67% sangat baik. Berdasarkan data siklus1 maka dapat dilaksanakan ke
tahap siklus2, diperoleh data minat belajar yaitu 11% dengan kriteria
kurang baik, 75% baik serta 14% sangat baik. Hasil belajar mengalami
peningkatan dengan kentuntasan klasikal yaitu 42% pra siklus, dan 67%
siklus 1 pada Siklus 2 mengalami peningkatan ketuntasan 92%. Berdasarkan
data tersebut dapat diketahui siklus 2 mengalami peningkatan
dibandingkan dengan siklus1, maka dapat di ambil kesimpulan bahwa minat
dan hasil belajar meningkat dengan model pembelajaran Rotating Trio
Exchange. Bagi peneliti selanjutnya dapat menggunakan model ini untuk
meningkatkan minat dan hasil belajar pada mata pelajaran lain, hal ini
untuk membuktikan model Rotating Trio Exchange tidak hanya bisa
digunakan dalam mata pelajaran matematika saja tetapi pada semua mata
pelajaran.
0 komentar:
Posting Komentar